Barbeldorongan bahu
Bagian target: bahu, dada bagian atas
Posisi duduk dan berdiri dapat diadopsi. Kaki menginjak tanah secara terpisah, dan bagasi tetap lurus. Pegang dumbel di masing-masing tangan, telapak tangan ke depan, siku ditekuk 90 derajat. Angkat halter ke atas kepala Anda. Kontrol dumbbell untuk perlahan kembali ke posisi semula. Efek latihan: bahu pria harus cukup lebar untuk memikul tanggung jawab dan menunjukkan momentum. Lebar bahu tergantung pada kerangka dan volume deltoid bahu. Kerangka sulit diubah karena faktor keturunan, tetapi kita dapat melatih deltoid bahu. Dorongan bahu terutama melatih deltoid bahu dan membantu otot trapezius atas dan dada. Jika Anda khawatir tentang penurunan berat badan Anda, praktikkan tindakan ini lebih banyak. Untuk mencapai hasil yang lebih baik, Anda juga dapat menambahkan dumbbell front flat lift, side flat lift, lean over side flat lift dan tindakan lainnya.
Barbelmendayung tegak
Lokasi sasaran: bahu
Postur berdiri, jaga agar kaki selebar pinggul, jaga agar tubuh tetap lurus, pegang dumbbell di kedua tangan, gantung dumbbell di depan paha dengan telapak tangan menghadap ke belakang. Tekuk dan angkat sendi siku ke kedua sisi, dan angkat dumbbell secara vertikal setinggi sendi bahu. Perhatikan bahwa sendi siku sedikit lebih tinggi dari halter saat ini. Tetap selama beberapa detik, lalu perlahan-lahan turunkan dumbbell ke posisi awal.
Efek latihan dari
halter: Ini juga merupakan tindakan klasik untuk melatih bahu. Ini terutama melatih otot deltoid bahu, dilengkapi dengan otot trapezius atas, terutama untuk memperkuat kekuatan kelompok otot rotator cuff. Kelompok otot rotator cuff terdiri dari tendon empat otot, antara lain otot supraspinatus, otot infraspinatus, otot teres minor dan otot subscapularis. Ini erat mengelilingi sendi bahu dan memainkan peran besar dalam pergerakan dan stabilitas sendi bahu.